1

LONDON

Posted by Febrilina Pramudiyanti on 04.55 in


Aku begitu tertarik dan begitu ingin mengunjungi Inggris. Semoga aku dapat mengunjunginya. Aamiin. Informasi yang aku sampaikan ini aku peroleh dari buku berjudul Keajaiban Big Ben yang diterbitkan oleh PT. Karya Kita.
Tower Bridge
Di sini dijelaskan tentang Tower Bridge, bukan London Bridge. Memang wajar kekeliruan sepeti ini. Karena Tower Bridge dibangun agar serasi dengan Tower of London (Menara London), benak kita pasti beranggapan kalau jembatan itu London-bridge-nya London atau London Bridge. Tower Bridge dengan dua menara bergaya Gothic di tiap sisi sungai. Begitu tinggi dan megah diterpa sinar matahari siang yang cerah.
Konon gaya Gothic London Bridge itu atas permintaan parlemen agar sesuai dengan Tower of London yang berdiri di tepi sebelah utara sungai. Arsiteknya adalah Sir Horace Jones, dibuat tahun 1886 sampai 1892. Terdapat Yeomen of The Guard atau lebih dikenal dengan sebutan Beefeaters. Mereka adalah penjaga Tower of London. Baju warna-warni itu adalah seragam mereka yang konon tidak berubah sejak keluarga Tudor berkuasa di Inggris.

Big Ben
Dan sekarang aku baru tahu. Sebenarnya, Big ben itu nama bel di dalam menara, sedangkan gedungnya beernama Istana Westminster, tetapi lebih dikenal House of Parlement. Terletak di sisi sebelah timur sungai Thames. Dahulu Istana Westminster pernah kebakaran pada 16 Oktober 1834, lalu dibangun kembali pada pertengahan abad ke-19 oleh arsitek Inggris bernama Charles Barry dengan gaya arsitek Victorian Gothic. Luasnya sekitar 3 hektar dengan 1100 ruangan, 100 tangga, 11 aula. Sebenarnya ada tiga menara di istana ini, yaitu menara Victoria yang tingginya 102 meter, Menara Tengah yang tingginya 91 meter dan yang terakhir juga paling terkenal adalah Menara Saint Stephen atau lebih dikenal sebagai menara jam atau Big Ben. Tinggi menara Big Ben itu 98 meter, terletak di sebelah timur laut istana.
Menara Big Ben dibuat dari batu bata, tetapi itu hanya setinggi 63 meter, sedangkan sisanya dibuat dari bingkai besi. Fondasinya terbuat dari beton setebal 3 meter dengan luas 15 meter x 15 meter dan sedalam 7 meter dari permukaan tanah. Adapun penampilan jamnya sendiri pada ketinggian 55 meter. Menara Big Ben ini memiliki berat kira-kira 8667 ton.
Mekanisme jam Big Ben selesai dibuat taun 1854, tetapi menaranya sendiri belum selesai waktu itu, sampai empat tahun kemudian. Panjang jarum jamnya 2,7 meter, sedangkan menitnya 4,3 meter. Seluruh mekanisme dan tampilan jamnya dirancang oleh Agustus Pugin. Bulatan jam Big Ben berdiameter 23 kaki. Di bawah jam itu tertera tulisan lain yang berbunyi DOMINE SALVAM FAC REGINAM NOSTRAM VICTORIAN PRIMAM, artinya Tuhan menyelamatkan Ratu Victoria I. Mesin jamnya dirancang oleh Edmund Beckett Denison. Mesin dan pendulumnya terisolasi dalam ruangan khusus sehingga tidak terpengaruh oleh angin, salju atau burung merpati, supaya jam selalu tepat.
Bog Ben itu adalah nama bel terbesar yang ada di dalam menara. Menurut suatu teori, Big Ben itu berasal dari nama Benjamin Hill, yaitu Kepala Komisi Pekerjaan Umum pada waktu bel itu dipasangkan ke menara pada 1858. Namun, ada teori lain yang mengatakan kalau Big Ben itu sebenarnya panggilan untuk apa pun yang besar dan berat. Bel Big Ben itu sendiri beratnya 13762 ton, dengan palu pemukulnya seberat 203 kg. Bel Big Ben itu dibuat pada 1856. Jadi sebelum menaranya selesai dibuat, bel itu disimpan di dalam halaman istana. Pada awalnya bel itu seberat 16 ton, tetapi sewaktu di tes di halaman istana dengan memukulnya bel itu retak, lalu dibuat ulang hingga beratnya menjadi 13 ton. Bel itu dipasang ke menara pada 1858, bersama empat bel yang lainnya. Bel-bel yang kecil itu untuk bunyi ketika waktu menunjukkan seperampat jam, sedangkan Big Ben sendiri berbunyi setiap satu jam. Pada 1862, bel yang retak juga dipasang, tetapi diputar 90 derajat, supaya retakannya tidak melebar. Radio BBC menyiarkan dentang bel Big Ben ke seluruh dunia.
Malam tahun baru 1962, bel Big Ben berdentang terlambat sepuluh menit gara-gara salju. Pada 5 Agustus 1976 belnya rusak dan bisa digunakan lagi tanggal 9 Mei 1977. Pada 30 April 1997, jam Big Ben berhenti bekerja, juga tiap minggu setelahnya. Pada 27 Mei 2005, jamnya berhenti selama 90 menit pada pukul 10 malam akibat suhu panas.
Mesin jam Big Ben dirancang oleh Edmund Beckeet Denison dan dibangun oleh Edward John Dent. Mesin Big Ben itu selesai dibangun sebelum menaranya selesai. Menurut cerita, Edmund Beckeet Denison melakukan eksperimen dengan mesinnya selama menara dibangun. Di sini, Denison menemukan cara kerja pengatur detik dengan bantuan gravitasi.
Statford Upon Avon
Statford Upon Avon, tempat kelahiran William Shakespeare. Tempatnya dipelihara khusus supaya suasananya persis seperti zaman Shakespeare.

|

1 Comments

Posting Komentar

terima kasih....

Copyright © 2009 Febrilina All rights reserved. Theme by Laptop Geek. | Bloggerized by FalconHive.