Febrilina: MAKANAN DI TRENGGALEK

Trenggalek, kota kabupaten di daerah Jawa Timur Indonesia. Alhamdulillah di peta ada, walaupun kecil.

Makanan ini yang biasa identik atau ada di Trenggalek, tapi tidak menutup kemungkinan di daerah lain juga ada. Berikut listnya :

Sego tiwul (nasi tiwul), berbentuk nasi berasal dari ketela yang dikeringkan. Warnannya coklat, rasanya gurih juga sangat mengenyangkan. Harganya terjangkau, tergantung dibuat seperti apa. Banyak dijual di pasar tradisional. Ada juga yang dijual masih mentah, jadi nanti tinggal menanaknya seperti nasi biasa atau juga bisa digoreng layaknya nasi goreng. Biasanya ibuku beli di pasar dekat rumah hany 1500, lauknya ada ikan asin, tempe goreng dan sayur.
nasi tiwul+lalapan+tempe goreng+ayam

Sego gegok, sama seperti nasi pada umumnya, hanya saja nasi ini dibungkus dengan daun pisang lalu dikukus. Nasi ini sepertinya mirip nasi kucing. Lauknya pun ikan asin, ditambah tempe goreng makin nikmat. Harganya 1500 per bungkus. Banyak dijual di desa Bendungan, dengan disuguhi pepohonan yang banyak dan udara yang segar semakin menambah kenikmatan menyantap sego gegok.

Sompel, atau biasa disebut lontong sayur. Tapi bedanya, sompel ini lebih nikmat karena dibungkus dengan daun pohon jati. Isinya lontong, sayur (biasanya tewel atau nangka muda) bisa ditambah tempe goreng. Harganya juga terjangkau, berkisar 2000 an sampai 3500, tergantung lauk yang diinginkan.
Gethuk, berasal dari ketela. Ketela ini pertama dikukus sampai empuk, lalu diangkat dan ditumbuk sampai padat, ditambah bumbu-bumbu yang diperlukan. Rasanya makan ini langsung kenyang, karena ketela kan kaya akan serat. Harganya 2000 per kresek.

gethuk ketela

Serabi, dibuat dari tepung beras lalu dibuat kayak adonan terus dituangkan di cetakan dan dimasak di atas bara api. Cetakan ini unik, berasal dari lempung yang dibuat kayak piring tapi lebih kecil. Rasanya mengenyangkan sekali dan juga murah. Harganya 1000 per kresek, isinya ada 5 lembar serabi.

serabi
Cenil, merah, putih warnanya, dibuat dari pati. Ditambah dengan cairan gula merah dan parutan kelapa. Biasanya sepaket dengan yang warna hitam juga ditambah lupis. Enak pokoknya. Harganya 1000 per bungkus.

cenil warna warni
Arum manis, banyak dijual pas ada acara pasar malam. Tapi, bukan seperti itu yang aku maksud. Arum manis yang ini, tidak mengembang dan ada tambahan jahe. Enak !! harganya 1000 per plastic. Sekarang sudah jaraang yang jualan arum manis di daerahku.

arum manis
Punten (bukan punten, permisi dalam bahasa sunda), dibuat dari nasi gurih atau nasi uduk yang ditumbuk sampai padat. Bumbunya hanya garam secukupnya. Makanan ini sangat mengenyangkan karena terbuat dari beras yang kaya akan karbohidrat. Biasanya ibuku sering buat ini, bisa juga sebagai ganti nasi. Tanpa lauk pun juga sudah enak. Aku belum menemui penjual makanan ini. Jadi aku belum bisa memperkirakan harganya.

punten ditambah pecel
Grontol, salah satu jenis makanan dari jagung. Jagung tidak hanya dapat dibakar atau direbus, tetapi dapat dibuat grontol. Caranya, jagung dipipil lal dikukus sampai matang atau empuk. Diangkat, siap dihidangkan dengan parutan kelapa. Perkiraan harga, sekitar 1000 an.

grontol
Gathot, makanan dari ketela. Pertama ketela dikeringkan, ini dinamakan gaplek. Lalu, gaplek direndam, setelah itu dikukus sampai matang. Warnanya berubah menjadi coklat, rasanya kenyal-kenyal enak. Siap dihidangkan dengan ditaburi parutan kelapa. Di pasar dekat rumahku, 1000 an.

gathot
Lodho, mendengar kata ini, pasti ayam yang terpikirkan. Tepat ! makanan ini berasal dari ayam yang dibumbu kuning. Warna kuning ini didapat dari kunir. Rasanya enak kaya bumbu yang masih alami. Biasanya dimasak pada acara selametan atu syukuran lainnya. Masalah harga, berkisar 50.000 an, tergantung besar ayamnya. Makanan ini yang paling mahal dari yang telah saya sebutkan.

lodho ayam